Dokter spesialis mata merupakan seseorang yang memiliki kemampuan spesifik dalam menyelesaikan permasalahan mata. Permasalahan yang diselesaikan biasanya mengangkut berbagai hal yang umum dan berhubungan dengan masalah mata serta gangguan penglihatan. Spesialis mata juga merupakan bidang yang memiliki tingkat kesulitan tertinggi dalam hal prosedur operasi karena bagian yang dioperasi sangat kecil dan rumit. Kecenderungan untuk terjadinya kesalahan dalam proses operasi cukup besar sehingga banyak dokter yang mempersiapkan dirinya dalam jangka panjang melalui bimbel kedokteran. Melalui persiapan ini dapat diyakini para dokter memiliki kemudahan dalam memahami teori penggunaan alat dan prosedur operasi dengan cepat dan mudah sehingga kesulitan dapat diringankan.
Dokter spesialis mata merupakan pendalaman dari dokter umum. Jangka waktu untuk mencapai lisensi praktek mata cukup panjang dimana mereka akan menyelesaikan studi dokter umum hingga memiliki lisensi kelayakan dan praktek untuk kemudian melanjutkan rencana mereka untuk menjadi dokter spesialis melalui penambahan materi belajar selama 4 tahun atau lebih. Permasalahan mata tidak selalu berhubungan dengan dokter mata. Mata adalah area yang sangat sensitif sehingga cukup mudah terpengaruh terhadap kondisi lain baik berasal dari lingkungan ataupun berasal dari kondisi fisik. Penyakit mata yang ringan seperti mata lelah dan merah dapat ditangani dengan mudah melalui dokter umum. Permasalahan akan menjadi lebih rumit ketika pasien mengidap salah satu dari masalah berikut.
- Cidera kornea
- Rabun dekat dan jauh
- Presbyopia
- Katarak
- Tumor dan pseudotumor
- Distropi kornea
- Blepharitis
- Keratitis
- Glaucoma
- Keratoconus
- Uveitis
- Degenerasi macula dan retinopati diabetik yang tergabung pada masalah vitroretinal
Aplikasi Penanganan Dokter Spesialis Mata
Langkah pengobatan yang dilakukan oleh spesialis mata akan meliputi beberapa proses pengamatan dan pemahaman situasi melalui berkas dan keterangan riwayat kesehatan pasien. Mata sendiri merupakan bagian tubuh yang masih banyak menyimpan misteri. Beberapa kasus kelainan mata merupakan masalah bawaan atau degenerasi yang disebabkan oleh lingkungan sehingga banyak orang yang harus ditangani dengan cara berbeda walaupun hasil diagnosa menunjukkan kecenderungan tertentu. Akibat permasalahan ini beberapa dokter mata akan menginginkan pasien untuk menjalani proses observasi yang sangat panjang sehingga riwayat pasien akan menjadi jelas. Dari penjelasan ini, bisa dipahami bahwa seseorang harus rajin memeriksakan mata mereka, agar langkah yang tepat bisa diambil ketika sebuah kelainan terjadi pada diri mereka atau keturunan mereka.
Jenis pemeriksaan pasien yang selalu dilakukan pada setiap pasien dokter mata adalah pengukuran jarak pandang. Pengukuran dilakukan melalui huruf dan berbagai atribut lain yang ditujukan untuk memungkinkan pengukuran jarak pandang dan kondisi masing-masing mata pasien. Jenis pemeriksaan selanjutnya adalah pemeriksaan warna dan refleks terhadap cahaya. Dokter membutuhkan hal ini semua untuk menentukan mata seorang pasien normal. Pada kasus lain, ketika pasien telah memiliki keluhan ada beberapa langkah umum seperti tonometri yang umum digunakan.
Perlu dipahami bahwa diagnosa penyakit mata bukanlah hal yang mudah. Diagnosa sangat bergantung pada bentuk fisiologi yang terkadang tidak dapat memberikan hasil yang definitif karena sejumlah faktor. Permasalahan lainnya adalah keterbatasan ingatan pasien dan kemampuannya menjelaskan sehingga bisa saja kondisi mata akan dipahami pada perspektif yang salah sehingga membelokkan arah pengobatan. Walupun langka, hal ini dapat terjadi sehingga pasien harus menyimpan seluruh riwayat pemeriksaan mata mereka dan kacamata yang pernah mereka miliki. Jika diagnosa berjalan lancar maka pasien akan ditangani melalui langkah berikut.
- Langkah perawatan medis, dalam hal ini biasanya diagnosa berjalan sangat cepat karena permasalahan uveitis, glaukoma atau luka karena bahan kimia cukup jelas dan tidak membutuhkan pemeriksaan panjang.
- Prosedur operasi, beberapa kasus akan membutuhkan langkah ini dan pada umumnya tindakan penanganan akan membuat pasien harus menjalani perawatan jalan setelah operasi mata silang atau katarak.
- Langkah operasi lain bisa merupakan tindakan operasi kosmetik karena situasi tertentu. Seperti kelopak mata yang biasa dilakukan oleh artis Korea atau operasi plastik untuk mengatasi beberapa permasalahan estetika.
- Sistem canggih operasi laser merupakan prosedur yang cukup berbahaya dan harus ditangani oleh dokter mata kompeten sehingga pasien harus memilih dengan bijak.
Beberapa kasus lain yang juga membutuhkan operasi adalah prosedur pencangkokan atau transplantasi. Langkah ini pada umumnya dilakukan untuk memperbaiki kerusakan permanen pada mata yang tidak bisa ditangani melalui pengobatan umum yang biasa dilakukan. Tindakan operasi lain untuk mengambil berbagai benda asing yang masuk ke mata juga bisa dilakukan oleh spesialis mata.
Pertemuan dengan Spesialis Mata
Pada umumnya seseorang akan mengunjungi spesialis mata pada saat mereka mengalami berbagai kondisi mendesak seperti cidera yang harus ditangani secepat mungkin. Berbagai kondisi ini akan melibatkan spesialis mata secara langsung mulai dari prosedur penanganan, stabilisasi dan pengobatan. Kondisi lain adalah pertemuan untuk membuat resep kaca mata. Banyak pasien yang hanya bertemu dengan spesialis mata untuk urusan ini dan bagi dokter mata ini juga merupakan sumber penghasilan utama mereka. Selain itu terdapat juga kondisi penanganan pengobatan jangka panjang seperti katarak dan transplantasi. Disamping semua kondisi di atas seseorang harus memeriksakan mata mereka secara rutin pada dokter spesialis mata untuk mempermudah penanganan kesehatan pada saat mereka membutuhkannya.