Membangun sebuah bisnis yang sukses dan berkembang pesat tentunya merupakan impian banyak orang. Apalagi pengusaha, tentu harus mempelajari banyak hal tentang bisnisnya, mulai dari pemasaran, keuangan atau siklus akuntansi, hingga SDM. Namun sayangnya kita bisa mendapatkan semua itu dengan instan dan cepat karena semua usaha untuk sukses membutuhkan waktu seperti yang dialami oleh Dewa Eka Prayoga. Sudah ada banyak sekali kisah suksesnya yang terbesar di dunia maya yang bisa kita gunakan sebagai motivasi membangun bisnis. Kita bisa belajar bisnis dari Dewa Eka Prayoga yang saat ini telah sukses dan mampu melewati berbagai rintangan.
Masalah Pribadi
Mungkin banyak dari kita yang belum mengerti bagaimana cara yang dilakukan oleh Dewa untuk bisa hidup sukses seperti saat ini. Perlu kita ketahui bahwa saat muda Dewa harus jatuh bangun untuk bisa bertahan hidup. Saat menginjak usia 17 tahun, Dewa hampir saja tidak bisa merasakan dunia perkuliahan karena masalah keuangan. Dewa tidak memiliki sosok ayah sebagai penopang ekonomi ataupun saudara yang bisa membantunya. Bahkan ibunya juga tidak bekerja sehingga dia harus hidup mandiri sejak muda.
Berbagai masalah dialami oleh Dewa seperti rumahnya di Sukabumi yang hancur karena terkena longsor. Dimulai dari sini, Dewa kebingungan dimana keluarganya harus tinggal dan pada akhirnya harus hutang sebesar 47 Juta untuk memperbaiki rumah yang memaksanya harus juga putus kuliah. Namun masala-masalah pribadi ini tidak pernah menyurutkan semangat Dewa untuk terus bekerja dan menjadi orang sukses.
Jatuh Bangun dalam Bisnis Sejak Usia Muda
Pada saat usia 17 tahun, Dewa memang mengalami masalah-masalah keluarga yang cukup membuat kehidupan mudanya harus diisi dengan berjuang. Namun kondisi menjadi sebuah batu loncatan bagi Dewa untuk memulai bisnisnya. Bahkan ketika dia sudah menginjak usia 24 tahun, sudah ada sekitar 15 bisnis yang berhasil dibuka. 10 dari total keseluruhan bisnis yang dia bangun mengalami kebangkrutan. Ada kata-kata dari Dahlan Iskan yang begitu dia pegang disaat kebangkrutan melanda yaitu “habiskan jatah gagalmu saat masih muda”.
Bagi Dewa masa muda merupakan kesempatan yang bagus untuk berbisnis dengan resiko kerugian besar. Berbeda jika sudah mulai memiliki keluarga sendiri, akan ada banyak pertimbangan sebelum melangkah ke hal yang baru. Karena semua akan dipikirkan kembali demi masa depan anak-anak dan istrinya.
Beban kerugian bukan hanya dialami Dewa saat membangun 15 bisnis tersebut, bahkan Dewa mengalami kerugian dari hasil net worth yang dikumpulan karena ditipu oleh teman bisnisnya. Kerugian yang ditanggungnya sekitar 7,7 Miliar karena ditipu investasi pengadaan komputer kantor. Walaupun sempat mendapatkan keuntungan namun ketiga sudah 8 bulan, rekannya tersebut melarikan diri membawa dana investasi Dewa.
Pengalaman Menjadi Guru Terbaik
Ada hal yang bisa kita ambil untuk belajar bisnis dari Dewa Eka Prayoga yaitu belajar dari kegagalan. Banyak pepatah yang mengatakan bahwa pengalaman adalah guru yang terbaik dan ini sangat dipegang oleh Dewa. Pengalaman kegagalan-kegagalan yang pernah dialami akan menjadi pembelajaran untuk kedepan agar bisa menghindarinya.
Titik mula kebangkitannya adalah ketika dia bertemu Heppy Trenggono dalam sebuah pelatihan. Pengalaman hidup Heppy yang juga jatuh bangun membuat Dewa kembali bersemangat untuk memulai bisnis kembali. Dia akhirnya menggarap kembali bukunya dengan isi yang berbeda agar mampu menarik banyak pembaca.
Salah satu pembelajaran yang bisa kita ambil adalah pada salah satu keputusannya untuk lebih memilih menjual buku karyanya melalui reseller bukan menjualnya melalui toko buku besar. Kita bisa mencontohnya karena dengan menjual sendiri produk kita maka akan menghasilkan keuntungan yang lebih besar. Selain itu kita juga bisa memberikan manfaat kepada orang lain dengan jalan menjadi reseller.
Dengan keputusannya untuk menjual buku tanpa perantara toko buku membuat penjualan bukunya mencapai 10 ribu cetakan. Selain berhasil menjual dengan jumlah yang cukup besar, buku karya Dewa juga dicetak ulang sebanyak 4 kali.
Kunci-Kunci Kesuksesan
Dengan membaca kisah hidup dari orang sukses yang jatuh bangun untuk meraihnya yaitu Dewa Eka Prayoga, kita bisa mengambil kunci-kunci untuk mencapai kesuksesan. Kunci yang pertama adalah selalu sabar dalam menghadapi cobaan dan masalah. Kehidupan muda Dewa bukan merupakan kehidupan yang seru dan penuh canda tawa. Bahkan kesuksesannya saat ini merupakan hasil dari jatuh bangunnya saat usia muda.
Disaat kerugian karena ditipu melanda, Dewa selalu berusaha sabar menghadapi setiap masalah dan cobaan yang datang. Kerugian 7,7 Miliar yang menimpanya memang sangat membuat kehidupannya jatuh. Namun dengan sikap yang sabar dan selalu berpikir jernih, membuatnya mampu bangkit dan kembali mengolah buku karyanya. Ancaman-ancaman yang sempat menimpa keluarganya juga ditanggapi dengan sabar oleh Dewa.
Selain sikap dasar sabar, untuk memulai bisnis dan berjuang meraih kesuksesan kita juga harus inovatif. Karena jiwa pebisnis adalah jiwa-jiwa yang penuh dengan inovasi-inovasi baru. Dewa sendiri pada awalnya hanya menjadi pengajar bimbel dan sekarang dia malah memiliki bisnis bimbel berkat inovasi yang dibangunnya.
Salah satu yang membuat seorang Dewa terkenal adalah sifatnya yang tidak pelit terhadap ilmu yang dimiliki. Dalam situs pribadinya, kita bisa menemukan banyak sekali tips-tips berbisnis yang bisa kita terapkan. Terus berbagi ilmu juga akan membuat kita dikenal banyak orang sehingga pemasaran produk akan lebih mudah.